Penjelasan tentang Virus TORCH
TORCH adalah istilah yang mengacu kepada infeksi yang disebabkan oleh (Toksoplasma, Rubella, Cytomegalovirus (CMV) dan Herpes simplex virus II (HSV-II) pada wanita hamil. TORCH merupakan singkatan dari Toxoplasma gondii (toxo), Rubella, Cyto Megalo Virus (CMV), Herpes Simplex Virus (HSV) and other diseases. Infeksi TORCH ini sering menimbulkan berbagai masalah kesuburan (fertilitas) baik pada wanita maupun pria sehingga menyebabkan sulit terjadinya kehamilan ataupun terjadinya keguguguran dini. Beberapa kecacatan janin yang bisa timbul akibat TORCH yang menyerang wanita hamil antara lain kelainan pada saraf, mata, kelainan pada otak, paru-paru, mata, telinga, terganggunya fungsi motorik, hidrosepalus, dan lain sebagainya dengan tingkat kecacatan bawaan mencapai 15 persen dari yang terinfeksi.Torch tidak hanya mengganggu kehamilan, namun jika anda terinfeksi dengan salah satu agen ini (yaitu, Toxoplasma gondii, virus rubella, cytomegalovirus, herpes simplex virus) dapat menyebabkan konstelasi gejala yang sama pada bayi baru lahir yang terkena dampak. Ini mungkin termasuk demam, kesulitan makan, daerah kecil pendarahan di bawah kulit, menyebabkan munculnya kemerahan kecil atau bintik-bintik keunguan, pembesaran hati dan limpa (hepatosplenomegali), perubahan warna kekuningan pada kulit, putih mata, dan selaput lendir (jaundice), tunarungu, kelainan mata, atau gejala dan temuan lainnya.
Manusia atau kucing dapat tertular Torch apabila mengkonsumsi daging hewan inang perantara yang mengandung virus Torch. Bila kucing makan tikus yang mengandung kista maka akan terbentuk kembali stadium seksual didalam usus halus kucing tersebut. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa kucing dan hewan felidae lainnya merupakan inang definitif dari Torch. Dan hanya pada tubuh kucing dapat terjadi daur hidup yang sempurna dari Torch. Hal inilah yang menyebabkan anggapan bahwa kucing sebagai sumber penularan utama dari Torch. Namun anggapan tersebut jangan sampai membuat kita untuk takut menyayangi dan memelihara kucing. Perlu saya tambahkan disini, bahwa hanya kucing yang terinfeksi Torch yang dapat mengeluarkan ookista melalui fecesnya. Jadi tidak semua kucing dapat dikatakan sebagai penyebab Torch. Selain kucing, Torch juga dapat di sebabkan oleh pola dan gaya hidup tidak sehat, seperti merokok, mengkonsumsi alkohol, atau bergunta-ganti pasangan dalam melakukan hubungan badan.
Cara Alami Menghilangkan Virus Torch Tanpa Efek Samping
Infeksi Torch tidak memiliki gejala khusus sehingga virus ini diketahui setelah anda melakukan pemeriksaan laboratorium. Untuk mencegah infeksi Torch semakin parah, lakukan pemeriksaan rutin sebelum atau selama kehamilan pada wanita. Untuk pria, medical chekup secara rutin adalah solusi anda terhindar dari infeksi Torch. Bila anda terkena infeksi Torch, kini tidak perlu khawatir, karena telah hadir obat herbal Ace Maxs dari perpaduan bahan-bahan alami berkualitas terbaik yang telah teruji secara klinis mampu mematikan virus penyebab Torch dengan cepat tanpa efek samping. Ace Maxs terbuat dari dua bahan utama extract kulit manggis dan daun sirsak, serta diperkaya dengan madu, bunga rosella, dan apel. Komposisi tersebut telah dirposes melalui pengolahan terstandar oleh PT H2O International yang telah terdaftar di BPOM dan Dep Kes RI P-IRT No.113317401444-17.
Testimoni sembuh Ace Maxs untuk TORCH
Penelitian telah membuktikan bahwa kandungan kulit manggis dan daun sirsak mengandung senyawa aktif alami yang bekerja selektif dalam mematikan berbagai jenis virus di dalam tubuh tanpa merusak sel sehat di dalamnya. Kulit manggis mengandung zat xanthone dan alfamangostin yang berkhasiat menangkal radikal bebas serta membunuh virus Torch dengan cepat tanpa efek samping. Daun sirsak memiliki kandungan acetogenin yang mampu mencegah kanker. Tidak hanya itu saja, daun sirsak disebut juga obat antivirus Torch tradisional paling ampuh. Dengan perpaduan yang tepat, maka kandungan bahan-bahan Ace Maxs mampu menjadi solusi Cara Alami Menghilangkan Virus Torch dari dalam tubuh dengan cepat tanpa menyebabkan efek samping.
Cara minum Ace Maxs : Kocok dahulu sebelum di minum. Tuangkan ke dalam sloki yang telah disediakan dalam kemasan atau setara dengan 30 mili (2 sendok makan) setiap kali minum. Konsumsi 3 kali sehari setelah makan.
